BENGKALIS - Capaian Vaksinasi Covid-19 terus di kebut. Target herd immunity atau kekebalan kelompok 70 persen dari jumlah penduduk di kabupaten Bengkalis sampai akhir tahun. Polres Bengkalis bersama Satgas Covid 19 Bengkalis melaksanakan rapat terkait optimalisasi pelaksanaan vaksinasi di Bengkalis, Selasa (2/11).
Rapat dilaksanakan di ruang gedung Patria Tama Polres Bengkalis dipimpin langsung Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan, Dandim 0303 Bengkalis Letkol Inf Endik Yunia Hermanto, Kadis Kesehatan Bengkalis Ersan Saputra.
Selain rapat secara langsung juga diikuti jajaran Camat dan Kapolsek dan Kepala UPT Puskesmas se Kabupaten Bengkalis secara virtual. Kapolres Bengkalis menyampaikan saat ini tengah dilakukan optimalisasi vaksinasi di wilayah Bengkalis.
Saat ini di Bengkalis sudah tersedia sebanyak 79 ribu vaksin. Sebagian merupakan vaksin yang ada dengan jenis pfizer.
"Terkait tambahan vaksin ini kita akan melakukan empat kegiatan vaksinasi dalam waktu dekat. Diantaranya akan dilaksanakan di Pelabuhan RoRo Bengkalis, Vaksinasi Center, Vaksinasi masal dan vaksinasi door to door, " terang Hendra Gunawan.
Untuk mengakomodir seluruh kegiatan vaksinasi ini, dalam rapat tersebut didengarkan sejumlah ide dan masukan dari kecamatan dan Polsek Polsek yang ada. Diantaranya masukan dari Kapolsek Pinggir yang meminta layanan vaksinasi untuk Lansia dilaksanakan secara door to door.
Pelaksanaan ini melibatkan langsung pihak Puskesmas dan Bhabinkamtibmas yang ada di desa. Sehingga memudahkan para Lansia mendapatkan layanan vaksin.
Terkait hal ini Kadis Kesehatan Bengkalis Ersan Saputra mengatakan, sebagai penyedia tim vaksinator pihaknya setuju pelaksanaan vaksinasi khusus Lansia di laksanakan secara door to door.
"Kami dari Tenaga kesehatan bersedia melaksanakan Vaksinasi door to door bagi lansia. Bahkan kami siap untui dilaksanakan pelayanan khusus ini, " ungkapnya.
Terkait jumlah sasaran vaksinasi pihaknya akan menggunakan data real yang ada di Bengkalis. Data ini berdasarkan data dari masing Puskesmas yang tersebar diseluruh Kecamatan.
"Saya juga sudah mengimbau kepada Puskesmas agar data real yg ada di daerah masing masing diinput dan dikirim ke Dinas Kesehatan Bengkalis, " terangnya.
Pihaknya meminta agar tim Vaksinator di lapangan nantinya memastikan agar masyatakat yang divaksin sudah memiliki Nomor Induk Kependudukan. Karena apabila masyarakat yang divaksin tidak mempunyai Nomor Induk Kependudukan bisa membuat capaian target tetap nol atau error.
Usai Rapat Kapolres Bengkalis mengatakan, pertemuan ini digelar untuk menyatukan persepsi agar pelaksanaan vaksin di Bengkalis bisa berjalan sukses. Setiap masyarakat yang nantinya bisa tervaksin secara merata.
"Dengan demikian tercapainya target ini, nanti bisa diterapkan setiap masyarakat yang ingin mendapatkan Pelayanan publik, wajib vaksin minimal vaksin pertama, " terangnya.
Untuk mencapai ini Kapolres pada kesempatan tadi meminta para Kades serta Bhabinkamtibmas untuk mencari masyarakat yang belum divaksin di daerah masing masing.
"Bahkan kalau ada kesulitan dalam kendaraan, saya akan meminta para Kapolsek untuk mengunakan kendaraan dinas untuk menjemput masyarakat yang akan divaksin terutama Lansia, " tambahnya.
Untuk mencapai target vaksinasi di Bengkalis ini merupakan tugas semua pihak. Jadi jangan saling menyalahkan, untuk itu mari bekerjasama untuk menyukseskan vaksinasi ini.
"Saya akan melihat sejauh mana pencapaian vaksinasi di Bengkalis nantinya, " Tegas Kapolres.
Sementara itu Dandim Bengkalis juga akan bersinergi bersama jajaranya agar target vaksianasi Bengkalis bisa tercapai hingga akhir tahun ini. Bahkan Letkol Endik akab memerintahkan jajarannya baik Danramil serta Babinsa untuk membantu.
"Saya harap kerjasama dari TNI Polri serta instansi terkait lainya untuk menyukseskan vaksinasi tercapai, " tandasnya.(yulistar)